Langsung ke konten utama

Pos Test Topik Merdeka Belajar Modul 2 Mendidik dan mengajar (platform merdeka mengajar)

 Pada pembelajaran mandiri di platform merdeka mengajar , bapak ibu guru dapat mengerjakan modul 2 yaitu topik merdeka mengajar pada modul mendidik dan mengajar 

foto : daftar materi pada pembelajaran mandiri 
 

setelah melihat video, kemudian menjawab soal refleksi lalu mengerjakan soal postes pada modul 2 mendidik dan mengajar

berikut soal soal postes pada modul 2 ini 

1. Ki Hadjar Dewantara mendefinisikan “Pendidikan” sebagai “tuntunan”. Artinya...
A. Tuntunan guru untuk membimbing murid
B. Tuntunan dalam proses pembelajaran
C. Tuntunan murid untuk berprestasi

D. Tuntunan dalam hidup tumbuhnya murid sesuai dengan kodratnya

2. Apa definisi dari “mendidik” yang paling tepat menurut Ki Hadjar Dewantara?
A. Menuntun segala kodrat yang ada pada murid, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya, baik itu sebagai manusia maupun anggota masyarakat.
B. Menuntun kehidupan murid agar mereka mampu menghadapi perubahan lingkungan dan menjalin hubungan sosial dan budaya yang ada di sekitarnya.
C. Mengajarkan murid mengenai hal-hal yang belum diketahui sehingga membuatnya menjadi lebih tahu agar wawasan dan keterampilan yang dimiliki lebih baik untuk masa depannya.
D. Menetapkan kebutuhan murid dengan melihat karakteristik setiap murid agar proses pendidikannya dapat berjalan dengan lebih optimal


3. Berikut ini adalah bentuk praktik pengajaran, kecuali:
A. Guru menyampaikan cara membuat puisi
B. Guru mengamati minat murid terhadap puisi
C. Murid mempelajari ragam puisi yang disampaikan guru
D. Guru meminta murid membuat puisi sesuai teori yang diajarkan


4. Menurut Ki Hadjar Dewantara, ... merupakan cara menyampaikan ilmu atau manfaat bagi hidup anak-anak secara lahir maupun batin.
A. Menuntun
B. Tuntunan
C. Pendidikan
D. Pengajaran


5. Menurut Ki Hadjar Dewantara, salah satu hasil dari "tuntunan" orang dewasa terhadap kekuatan-kekuatan yang dimiliki murid adalah...
A. Perubahan dasar hidup dan tumbuh kembangnya
B. Akal budi yang berkembang
C. Kekuatan murid yang semakin meningkat
D. Arah minat dan perubahan karakteristik diri


6. Berikut pernyataan yang sesuai terkait pemahaman terhadap kata "pendidikan" dan "pengajaran" menurut Ki Hadjar Dewantara...
A. Tuntunan adalah salah satu bagian dari pengajaran
B. Tuntunan adalah salah satu bagian dari pendidikan
C. Pengajaran adalah salah satu bagian dari Pendidikan
D. Pendidikan adalah salah satu bagian dari tuntunan


7. Hanya fokus pada orientasi kognitif dalam pembelajaran dapat menyebabkan...
A. Murid malas belajar
B. Perkembangan kecakapan emosi dan sosial murid terabaikan
C. Murid tertekan untuk sekolah
D. Sistem penilaian tidak sesuai


8. Menurut Ki Hadjar Dewantara, sistem pendidikan barat mengedepankan rasio dan ilmu pengetahuan tanpa adanya...
A. Pendidikan emosional dan kecerdasan
B. Olah rasa dan pendidikan intelektual
C. Pendidikan intelektual dan emosional
D. Pendidikan emosional dan olah rasa


9. Dasar utama yang dicita-citakan Ki Hadjar Dewantara untuk mencapai keluhuran manusia, nusa dan bangsa adalah kemerdekaan setiap murid untuk mampu mengatur dirinya sendiri agar seperti tersebut di bawah ini, kecuali...
A. Berpikir merdeka dalam ketertiban bersama
B. Berperasaan
C. Dapat bekerja berdasarkan kehendak
D. Mengatur orang lain


10. Sifat pendidikan yang paling sesuai dengan bangsa kita menurut Ki Hadjar Dewantara adalah ...
A. Humanis, Oportunis, Kerakyatan
B. Humanis, Kerakyatanm dan Praktis
C. Humanis, Kerakyatan, dan Kebangsaan
D. Humanis, Kebangsaan dan Intelektualistis


11. Penanda manusia merdeka menurut Ki Hadjar Dewantara adalah berikut ini kecuali...
A. Berdaya
B. Berbudi pekerti
C. Beriman
D. Berkuasa atas kehendak diri


12. Pengembangan budi pekerti (olah rasa, karakter), pikiran (olah pikir) dan jasmani (olah raga) murid melalui pendidikan tidak dapat dipisahkan, karena...
A. Penting untuk masa depan
B. Membuat diri murid menjadi seimbang
C. Akan menuntun bagaimana cara hidup dan memelihara hidup murid
D. Merupakan pokok pembelajaran dalam pendidikan 

materi selanjutnya yaitu, pada modul 3 Mendampingi Murid dengan Utuh dan Menyeluruh,  selamat belajar bapk ibu ,,,,,

Postingan populer dari blog ini

Kumpulan pantun pengajar praktik /guru penggerak

  Kumpulan pantun pengajar praktik /guru penggerak angkatan 3 tahun 2021 Pergi ke pasar membeli itik Pulangnya membeli mangga Disini tempat pengajar praktik tempat orang hebat semua... Makan coklat di tepi pantai Tapi sayang bau terasi Kegiatan diklat telah usai Saatnya untuk beraksi Muncul virus dari Wuhan Jangan lupa menjaga kesehatan Empat hari kita berteman Tapi sayang belum berjabat tangan Nanam tomat di tanah miring Ke ladang bawa piring tetap hebat pembelajaran daring Walau pinggang jadi miring Pak tani menanam tomat Lahannya tanah miring Bapak/Ibu  tetap HEBAT Walau pembekalannya via DARING Ikan tenggiri bahan untuk buat tekwan. Makanan wong Palembang. Memang penjelasan Bu Dewi lembut dan menawan. Pasti kami akan ingat dan terkenang. Jika tuan Guru hendak silat berdebat Mari mencari ikan tapah ke Sungai Pawan Halo Ibu/Bapak Guru CPP GP yang sungguh hebat Mari kita sukseskan program GP ini demi Transformasi pendidikan. buah durian enak dimakan ditema

Polinomial metode substitusi dan metode Horner

Mencari Nilai Suku Banyak Menggunakan Metode Dan Metode Horner   Haii.. swmangat pagi Topik kali ini adalaahhhh…. tentang polinominal. Polinominal atau suku banyak memiliki berbagai macam metode dalam proses pencarian hasil dan sisanya. Dan 2 metode yang ada di polinominal adalah metode subtitusi dan metode Horner yang mana akan saya bahas kali ini. Pasti kalian akan merasa mudah dengan salah satu metode yaitu metode subtitusi.  Coba deh contoh soal dibawah ini...  selalu ada beberapa cara dalam menyelesaikan suatu persoalan yang diberikan. Oke langsung saja ke pembahasan mengenai polinominal. Polinomial metode substitusi dan Horner Metode Substitusi Persamaan suku banyak f(x) mempunyai bentuk yang umum seperti yang sudah dibahas sebelumnya. Nilai suku banyak pada titik x = k bisa diperoleh dengan mengganti nilai x dengan k lalu menghitungnya dengan cara aljabar yang biasa misalkan nilai polinomial dari  f(x)=6x³ + 43x² + 5x – 13 dengan x=-7.   Maka f(x)=6x³ + 43x² + 5x – 13   f(

Penerapan Pola Pikir Bertumbuh pada Kurikulum Merdeka

 Penerapan pola pikir bertumbuh dalam asesmen diharapkan membangun kesadaran bahwa proses pencapaian tujuan pembelajaran, lebih penting dari pada sebatas hasil akhir. kita sebagai pendidik diharapkan mampu menerapkan ide penerapan pola pikir bertumbuh, Ide-Ide Penerapan Pola Pikir  Bertumbuh (Growth Mindset) Pola pikir bertumbuh (growth mindset) digagas oleh Carol S. Dweck dari Stanford University. Seseorang yang memiliki pola pikir bertumbuh berkeyakinan bahwa kecerdasan dan bakat dapat dikembangkan seiring berjalannya waktu, usaha, dan belajar yang diikuti kesungguhan dan ketekunan. Sementara seseorang yang memiliki pola pikir tetap (fixed mindset), berkeyakinan bahwa kecerdasan dan bakat bersifat tetap, tidak bisa berubah. berikut uraian ide penerapan pola pikir bertumbuh a. Kesalahan dalam belajar itu wajar. Jika diterima, dikomunikasikan, dan dicarikan jalan keluar, maka kesalahan akan menstimulasi perkembangan otak peserta didik. b. Belajar bukan tentang kecepatan, tetapi tentang